Rabu, 28 Oktober 2015

Orang Yang Pernah Meramalkan Kematiannya Sendiri | METROBOLA-AGEN BOLA PIALA EROPA 2016

Orang Yang Pernah Meramalkan Kematiannya Sendiri


Salah satu misteri yang hingga sekarang ini belum mampu dipecahkan oleh para ilmuwan maupun para peneliti adalah kematian. Semua orang mengetahui bahwa kematian adalah hal yang tidak akan pernah bisa diketahui oleh siapapun. Setiap orang yang hidup di dunia ini pasti akan mati, tapi tidak ada satu pun orang yang akan tahu kapan kematian akan menjemputnya dan dimana.

METROBOLA-AGEN BOLA PIALA EROPA


Ternyata anggapan bahwa tidak ada orang yang dapat menebak kematikan akan dirinya sendiri tidak selamanya 100 persen benar. Setidaknya ada beberapa orang yang pernah meramalkan kematian mereka sendiri dan terbukti kebenarannya. Berikut beberapa orang yang pernah meramalkan kematian mereka sendiri versi ceritaanehpenuh.blogspot.com :

METROBOLA-AGEN BOLA PIALA EROPA 2016


1. Frank Pastore


Orang yang dapat meramalkan kematiannya sendiri yang pertama adalah Frank Pastore. Pastore bekerja sebagai penyiar radio yang membawa acara yang sangat dinanti-nanti oleh banyak orang. Pastore diketahui saat itu sedang melakukan siaran, tiba-tiba dia mulai meramalkan kematiannya, dia mengatakan "Bisa saja saya membawa sepeda motor, dan di saat yang bersamaan ada orang bodoh yang masuk ke jalur saya saya dari arah berlawanan, hanya dalam waktu satu menit saja tubuh saya akan tercerai berai".

Lalu Pastore pun pulang mengendarai sepeda motor melewati jalan raya. Kemudian, ada sebuah mobil yang dikendarai oleh seorang wanita berusia 56 tahun yang menabrak mobilnya. Hasilnya Pastore pun meninggal dalam kondisi yang telah dikatakannya dalam siaran radio tersebut.

METROBOLA-BANDAR BOLA PIALA EROPA


2. Mark Twain


Orang yang dapat meramalkan kematiannya sendiri yang berikutnya adalah Mark Twain. Mark Twain adalah seorang pria asal Amerika Serikat dan merupakan seorang penulis sastra terkenal. Selain hebat dalam merangkai cerita, dia juga pernah meramalkan kematiannya sendiri.

Pada tahun 1090, Twain menyatakan bahwa ketika Komet Halley kembali melewati bumi, maka dia akan ikut bersamanya dan tidak akan kembali lagi. Pada saat dia mengatakan hal tersebut, memang pada saat kelahirannya ditahun 1835 Komet Halley pernah melewati bumi.

Dalam pernyataannya tersebut, dia juga mengatakan "Saya lahir disertai dengan munculnya Komet Halley dan saya meninggal bersaaman kemunculan Komet tersebut. Ada satu filsafat yang mengatakan bahwa bila mereka datang bersama, maka akan pergi bersama pula".

Selang satu tahun kemudian, tepatnya pada tanggal 20 April 1910 ditandai dengan penampakan kembali Komet Halley yang hanya akan melewati bumi dalam 76 tahun sekali. Twain pun meninggal dunia karena serangan jantung.

METROBOLA-BANDAR BOLA PIALA EROPA 2016


3. Pete Maravich


Pete Maravich merupakan salah satu pemain basket NBA terbaik sepanjang sejarah. Pada tahun 1974, ketika Maravich sudah bersuia 26 tahun dan telah bermain di liga basket NBA selama 4 tahun, dia pernah mengatakan satu hal yang menurut orang aneh kala itu.

Dia mengatakan "Saya tidak akan bermain basket sampai 10 tahun lamanya, karena saya akan terkena serangan jantung pada saat saya telah berusia 40 tahun". Secara mengejutkan, pada tanggal 5 Januari 1988, Maravich mengalami serangan jantung ketika sedang bermain basket. Ini sesuai dengan apa yang dikatakannya pada 10 tahun yang lalu.

METROBOLA-AGEN JUDI BOLA


4. Arnold Schoenberg


Arnold Schoeberg merupakan seorang komposer terkenal yang telah menemukan gaya musik atonal pertama kali di dunia. Salah satu hal unik dalam riwayat hidupnya adalah Arnold sangat takut dengan angka 13. Padahal Arnold sendiri lahir pada 13 September, dan tanggal kelahirannya tersebut malah menjadi ketakutan tersendiri baginya. Bahkan dia yakin bahwa hari Jumat tanggal 13 adalah sebuah kutukan yang akan mengenai dirinya sehingga dia akan meninggal pada saat itu juga. 

Tahun demi tahun ketakutan akan hari Jumat tanggal 13 semakin kuat. Pada hari Jumat tanggal 13 di tahun 1951, akhirnya Arnold menghembuskan nafas terakhirnya di tempat tidurnya. Sebelum meninggal dunia, rupanya Arnold menuliskan sesuatu pada selembar kertas yang berisikan "Lihatlah, hari yang saya takuti sudah hampir tiba dan tidak ada yang perlu ditakuti lagi".

METROBOLA-BANDAR BOLA


5. Abraham de Moivre


Orang yang dapat meramalkan kematiannya yang terakhir adalah Abraham de Moivre. Abraham de Moivre adalah seorang pria asal Prancis dan merupakan seorang ahli matematik terkenal di negara asalnya. Dia menghabiskan hampir seluruh hidupnya dalam penelitian tentang kefanaan dengan Edmon Halley (penemu Komet Halley), dalam peneltiannya tersebut dia menggunakan cara-cara matematik serta perhitungan yang sangat rumit.

Dan akhirnya dia berhasil menunjukkan satu teori tentang kematian dan kefanaan berdasarkan penghitungan matematis yang dapat digunakan untuk melihat berapa panjang umur seseorang. Pada saat Abraham telah berusia 87 tahun, Abraham terbangun di suatu malam. Ketika itu dia mulai berpikir dan menghitung bahwa dia akan meninggal dunia pada tanggal 27 November 1754, 15 menit setelah dia bekerja selama 24 jam pada malam hari.

Betapa terkejutnya, apa yang dia katakan tersebut terbukti kebenarannya. Dimana Abraham meninggal dunia pada tanggal, bulan dan tahun beserta waktu yang telah dia prediksikan.

METROBOLA-SITUS TARUHAN ONLINE


Nah, itulah beberapa orang yang dapat meramalkan sendiri kematiannya. Anda mau percaya atau tidak itu semua ada pada keputusan Anda, hidup dan kematiannya seseorang pada dasarnya telah diatur oleh Tuhan Yang Maha Kuasa. Semoga setelah membaca artikel ini dapat menambah wawasan serta bermanfaat bagi Anda semua. Terima kasih.

0 komentar:

Posting Komentar